Untuk informasi lomba DPD dengan tema "Seandainya Saya Menjadi Anggota DPD RI" klik di sini.
Untuk melihat tulisan saya selanjutnya, klik di "Andai Saya Jadi Anggota DPD RI (Bagian II)".
Permasalahan umum di masyakarat Indonesia adalah kurangnya ketersediaan sandang, pangan, pekerjaan, pendidikan dan layanan kesehatan yang layak dan memadai. Permasalahan ini bisa dikerucutkan menjadi permasalahan utama, yaitu pekerjaan. Apabila masyarakat telah memiliki pekerjaan dengan penghasilan yang layak, maka secara tidak langsung kebutuhan akan sandang, pangan dan lainnya dapat terpenuhi. Oleh karena itulah, bila menjadi anggota DPD RI saya akan melakukan beberapa pembenahan sebagai berikut:
- Menyiapkan daerah di luar Pulau Jawa sebagai daerah tujuan migrasi, dimana daerah tujuan migrasi saat ini yaitu Jakarta tidak mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi warga migran yang tidak memiliki keterampilan, sehingga meningkatkan jumlah tunawisma dan tingkat kriminalitas. Kepadatan penduduk di Pulau Jawa menjadi salah satu alasan perlunya mengembangkan dan memfasilitasi daerah di luar Pulau Jawa sebagai daerah tujuan migrasi, dengan pertimbangan bahwa daerah di luar Pulau Jawa masih menyimpan banyak potensi kekayaan alam yang dapat dimaksimalkan pemanfaatannya.
- Melakukan pelatihan keterampilan bagi tunawisma, anak jalanan dan masyarakat kelas bawah sehingga menekan angka pengangguran yang tidak memiliki keterampilan. Pelatihan keterampilan ini juga dimaksudkan untuk mengetahui jumlah lapangan pekerjaan yang dibutuhkan sesuai dengan bidang keterampilan yang diminati dan dibutuhkan masyarakat.
- Melakukan sosialisasi yang berkesinambungan kepada masyarakat luas mengenai potensi yang bisa didapat dari transmigrasi ke daerah luar Jawa dan mencegah urbanisasi lebih lanjut ke kota-kota besar yang padat penduduk tanpa memiliki keterampilan dan pendidikan yang memadai. Hal ini diharapkan akan memicu kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan kepemilikan keterampilan.
- Memaksimalkan program wajib belajar 9 tahun dengan meningkatkan anggaran pendidikan. Peningkatan jumlah anggaran ini bisa diwujudkan dengan melakukan kerjasama dengan pihak swasta atau donatur, dengan transparansi keuangan dan pengelolaan anggaran yang sebenar-benarnya.
- Meningkatkan layanan kesehatan tanpa mengabaikan kesejahteraan penyelenggara layanan tersebut yaitu dokter, perawat, bidan dan penyelenggara layanan kesehatan lainnya. Jangan sampai layanan kesehatannya sudah meningkat, namun kesejahteraan dokter dan perawat masih di bawah standar.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan keluarga berencana dan pentingnya menjaga kualitas anak dalam hal pendidikan dan kesehatannya dalam rangka menekan laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kualitas anak yang dihasilkan. Hal ini bisa diwujudkan dalam bentuk sosialisasi berkesinambungan, khususnya pada masyarakat miskin.
- Menggali potensi wisata yang ada, mengangkat daerah wisata yang kurang terkenal namun menyimpan banyak potensi, dan membenahi pengelolaan daerah wisata yang telah ada sehingga dapat memaksimalkan penyerapan anggaran.
- Terjun langsung dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat sehingga dapat lebih memahami kondisi di lapangan, serta aktif terhadap perubahan dan perkembangan yang berlangsung di masyarakat.
Apapun kebijakan yang diambil pemerintah, apabila tidak didukung oleh seluruh masyarakat, maka kebijakan tersebut akan mengalami tantangan yang berat dan sulit diwujudkan. Karena itu seandainya saya menjadi anggota DPD RI, penggalangan dukungan dan sosialiasi terhadap kebijakan yang akan diambil pemerintah akan dilakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar